SuaraGarut.Id - Mantri Suhendi yang menyuntik mati Kepala Desa (Kades) Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Banten, Salamunasir, merupakan tenaga kesehatan di lingkungan RSUD Banten.
Beberapa saat setelah menyuntik mati Kades Curuggoong, mantri Suhendi diamankan aparat Polres Serang. Kini ia masih menjalani pemeriksaan intensif penyidik Polres Serang.
Namun motif pembunuhan yang dilakukan Mantri Suhendi dengan menyuntik mati Kades Curuggoong, hingga kini belum jelas.
Diberitakan, peristiwa pembunuhan terhadap Kades Curuggoong, Salamunasir, terjadi di rumah korban di Kampung Sukamanah, Desa Curuggong pada Minggu (12/3/2023) siang kemarin.
Saat itu pelaku dengan korban sempat cekcok. Beberapa saat kemudian mantri Suhendi menyuntik punggung korban.
Diduga cairan yang disuntikan pelaku ke tubuh korban merupakan racun.
Tubuh Kades Curuggoong kejang-kejang hingga kemudian pingsan.
Korban sempat dibawa k RSUD Banten. Namun pihak dokter menyatakan korban sudah meninggal dunia.
Siapa mantri Suhendi, pelaku pembunuhan terhadap Kades Curuggong?
Baca Juga:Pesan Ustaz Dasad Latif ke ASN Pemkot Cilegon: Jangan Korupsi dan Tinggalkan Salat!
Selain bekerja di RSUD Banten, pelaku juga beristrikan seorang bidan desa.
Salah satu wilayah kerja istrinya adalah Desa Curuggoong.
Istri mantri Suhendi sering berkeliling dari satu kampung ke kampung lainnya di Curuggoong untuk memberikan layanan kesehatan kepada anak-anak dan ibu-ibu warga Curuggoong.
Namun apa motif pembunuhan terhadap Kades Curugggoong oleh suami dari ibu bidan desa ini? Polisi masih mendalaminya.
Yang jelas, mantri Suhendi ditangkap oleh penyidik Polres Serang.
Pelaku yang berperawakan pendek agak gempal ini, saat digiring petugas ke Polres Serang, tampak mengenakan kaos oblong biru.
Dari foto yang beredar di media sosial, wajah mantri Suhendi pun kelihatan datar. Ia tak berusaha menyembunyikan muka dari jepretan kamera.***