SuaraGarut.id - Di bulan Ramadhan ada suatu malam yang paling agung dan mulia, yaitu malam lailatul qadar.
Malam lailatul qadar malam yang ditunggu-tunggu oleh orang-orang yang beriman kapada Allah SWT.
Karena malam lailatul qadar mengandung arti malam seribu bulan, yaitu malam di mana semua amal kebaikan dilipatgandakan oleh Allah SWT dengan waktu 1000 bulan.
Sehingga orang yang merindu akan kemuliaan Allah SWT berlomba melakukan kebaikan di malam yang mulia itu.
Baca Juga:Mengulik Tradisi dan Makna Berkirim Hampers Saat Puasa dan Lebaran, Sejak Kapan Mulainya?
Banyak amalan yang bisa dilakukan untuk meraih kebaikan malam lailatul qadar, seperti shalat malam, dzikir,dan membaca Alquran.
Dilansir dari akun YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan perihal malam lailatul qadar.
Buya Yahya mengatakan, telah disepakati oleh seluruh para ulama di dunia bahwa malam lailatul qadar adanya di bulan Ramadhan dan malam lailatul qadar merupakan kekhususan di bulan Ramadhan.
Lantas kapan waktu terjadinya malam lailatul qadar pada bulan Ramadhan?
Dijelaskan oleh Buya Yahya, malam lailatul qadar itu adanya di sepuluh hari akhir bulan Ramadhan pada tanggal-tanggal ganjil.
Baca Juga:Yayasan Muslim Sinarmas Salurkan 2.000 Alquran melalui ICMI
Namun tidak dikatakan pastinya ada di tanggal berapa malam lailatul qadar tersebut.
Allah SWT pun menyembunyikan waktu pasti adanya lailatul qadar di bulan Ramadhan.
Mungkin dengan tujuan agar umat manusia terus berlomba-lomba mencari malam kemuliaan itu sejak awal hingga akhir Ramadhan.
"Maka ini istimewa" ucap Buya Yahya.
Maka dari itu, kata Buya Yahya, agar menjadi orang beruntung, mencari malam lailatul qadar jangan hanya di tanggal-tanggal ganjil di akhir Ramadhan, tapi mulailah sejak awal. (*)
Editor: Mustika Ati