SuaraGarut.id - Puluhan warga di Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat tertipu oleh program bantuan LPG 5 Kg yang akan dibagikan secara cuma-cuma.
Namun bukannya tabung LPG 5 Kg yang didapat, warga malah diwajibkan beli regulator LPG. Akibatnya warga mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
Lurah Ciwalen, Cecep Nurdiansyah kepada wartawan mengaku merasa dibohongi oleh orang yang mengaku petugas akan membagikan bantuan tabung LPG 5 Kg.
"Terusterang saya kecewa karena telah dibohongi oleh orang yang mengaku dari perusahaan yang akan memberikan bantuan tabung LPG 5 Kg," kata Cecep saat dikonfirmasi.
Cecep tidak menampik pihaknya telah mengeluarkan surat izin sosialisasi untuk bantuan LPG 5 Kg kepada warganya.
Namun kenyataanya, kata Cecep, pelaku malah memanfaatkan surat izin tersebut untuk meraup keuntungan dengan menjual regulator gas.
"Awalnya izin sosialisasi bantuan LPG 5 Kg namun malah jualan regulator. Terus terang saya kecewa dan merasa dibohongi," katanya.
Cecep berjanji akan bersama-sama memikirkan bagaimana solusi terbaiknya untuk meminimalisir kerugian yang dialami warganya.
"Nanti kita sama-sama pikirkan dan saya akan bergerak mengecek perusahaannya. Kita kejar dulu pelakunya," pungkasnya.(*)
Baca Juga:Dibacok OTK, Mantan Ketua KY Jaja Ahmad dan Putrinya Alami Luka di Kepala dan Leher