SUARA GARUT - Garut sebuah kota yang terletak di Jawa Barat, memiliki Hari Jadi yang telah mengalami beberapa perubahan sejak masa kemerdekaan.
Fakta menariknya, hari jadi Garut sebelumnya diperingati pada tanggal 15 September dan 17 Maret, kini ditetapkan pada tanggal 16 Februari.
Namun, muncul pertanyaan menarik, apakah Garut sudah ada pada 16 Februari 1813, momen pembentukan Kabupaten Limbangan?
Untuk menemukan jawabannya, kita perlu melihat ke masa kolonial.
Baca Juga:Momen Haru Adi Satryo Tak Bisa Temani Istri Lahiran, Dibayar Tuntas dengan Medali Emas
Dikutip dari postingan Mang Naratas, Ternyata, koran "Bataviaasch nieuwsblad" edisi 1 September 1938 mengungkapkan sebuah berita menarik berjudul "Garoet Bestaat 125 Jaar" yang artinya "Garut Berusia 125 Tahun".
Dalam berita tersebut, diungkapkan bahwa perayaan khusus akan digelar di Garut pada tanggal 6 September, yang memiliki makna penting bagi kota tersebut.
Tepat 125 tahun sejak didirikannya Garut, Hari Jadi Garut!
Konon, peringatan Hari Jadi Garut ini dirayakan dengan berbagai acara yang berlangsung mulai tanggal 5 hingga 12 September 1938.
Alun-alun dipersiapkan dengan baik untuk menjadi lokasi "pameran pembangunan" yang menampilkan kemajuan di sektor pertanian, peternakan, dan industri.
Baca Juga:Ucap Bismillah, Inara Rusli Putuskan Lepas Cadar demi Pekerjaan
Stand-stand dibangun dengan desain rumah tradisional Priangan abad ke-17. Tak hanya itu, beragam atraksi seperti pertandingan gulat, adu domba, pertunjukan film, dan sebagainya turut memeriahkan perayaan ini.
Malam 5 September dimulai dengan acara keagamaan di Gereja Protestan, Gereja Katolik, dan Masjid Agung.
Perayaan ini tidak hanya berhubungan dengan Hari Jadi Garut, tetapi juga sebagai peringatan 40 tahun naik tahtanya Ratu Belanda dan juga memperingati berdirinya Kabupaten Limbangan yang kemudian berganti nama menjadi Kabupaten Garut.
Kabupaten Limbangan sendiri konon berdiri sejak tahun 1623, yang berarti telah berusia 315 tahun.
Kabar mengenai perayaan Hari Jadi Garut tanggal 6 September ini juga terkonfirmasi melalui berita yang dimuat dalam koran "De Gooi- en Eemlander" edisi 15 September 1938.
Tak hanya itu, beberapa koran lain juga memuat berita serupa dengan judul "Feesten in Garoet" yang berarti "Perayaan di Garut".
Dengan demikian, terungkaplah sejarah menarik di balik perayaan Hari Jadi Garut pada tanggal 6 September 1938 yang sekaligus menjadi momen penting bagi kota ini.
Perayaan tersebut menjadi bukti bahwa Garut memiliki sejarah yang panjang dan pernah mengalami transformasi seiring berjalannya waktu.
Dengan merayakan Hari Jadi Garut, masyarakatnya turut mengenang dan memperingati peristiwa bersejarah yang berdampak pada perkembangan kota ini hingga saat ini. (*)
Editor: SENO