Terima Laporan Adanya Pungutan di SMAN 6 Garut, Bupati Garut Meradang Hingga Minta BPK untuk Audit

Buntut hilangnya ijazah milik siswa tidak mampu membongkar aksi pungutan di SMAN 6 Garut. Terima adanya laporan pungutan di SMAN 6 Garut, Bupati Garut, Rudy Gunawan meradang hingga minta BPK melakukan audit.

Farhan
Minggu, 28 Mei 2023 | 20:10 WIB
Terima Laporan Adanya Pungutan di SMAN 6 Garut, Bupati Garut Meradang Hingga Minta BPK untuk Audit
Bupati Garut, Rudy Gunawan meminta BPK untuk mengaudik SMAN 6 Garut buntut laporan adanya pungutan.

SUARA GARUT - Bupati Garut, Rudy Gunawan meradang setelah menerima adanya pungutan terhadap siswa yang tidak mampu di SMAN 6 Garut.

Menurut Rudy Gunawan, meski sekolah jenjang SMA sederajat bukan lagi kewenangannya namun dirinya berjanji akan membantu menyelesaikan persoalan ijazah yang hilang saat ditahan pihak SMAN 6 Garut.

"SMA ini kewenangan provinsi tapi akan saya selesaikan dan dicari jalan ke luarnya," kata Rudy kepada wartawan, Minggu (28/5/2023).

Bupati mengaku telah membuka jalur komunikasi ke sejumlah pihak untuk menyelesaikan persoalan ijazah yang hilang ini.

Baca Juga:Art Therapy: Media Coping Stress Kekinian untuk Semua Usia

Rudy mengaku dirinya kecewa dengan kebijakan SMAN 6 Garut yang mempersulit pengambilan ijazah siswa yang tidak mampu.

"Jangan seperti itu, rusak masa depan siswa kalau ijazahnya ditahan. Barikan keringanan apalagi bagi siswa tidak mampu," ujarnya.

Jadi kata dia, janganlah SMAN 6 Garut berbuat seperti itu. Menurutnya, pihak sekolah sudah besar menarik uang baik dari BOS atau pun dari orang tua siswa.

"Jadi berikan keringanan. Dia narik gede loh tiap bulan tahunnya. Auditlah BPK SMAN 6 Garut itu," tandasnya.(*)

Baca Juga:Helikopter Latih Jatuh di Ciwidey, Korban dalam Pencarian

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Daerah

Terkini

Tampilkan lebih banyak